Halo temen-temen setia blog asmarines.. Semoga kalian sehat selalu ya.. Karena emang penularan COVID-19 saat ini semakin tinggi ya. Dan mari kita berdoa agar pandemi ini dapat segera hilang dari muka bumi ini dan atau segera ditemukan obatnya.. Oke jadi kali ini kami ingin berbagai informasi tentang tali tampar vs tali manila kira-kira fungsinya apa aja ya.

 

Karena kalo kita membandingkan tali tampar vs tali manila dari kekuatannya tentunya akan sangat sulit ya. Hal ini disebabkan karena kedua jenis tali ini tidak memiliki nilai breaking load yang pasti, sehingga tidak bisa menjadi patokan dari sisi kekuatannya.

 

Selain itu setiap merk produsen kedua jenis tali ini tentunya memiliki standard pembuatan yang berbeda dan hal tersebut akan mempengaruhi kekuatan dari kedua jenis tali ini.

 

Oke kalo gitu ayok sama-sama kita bahas perbedaan tali tampar vs tali manila pada poin-poin dibawah ini ya guys.

 

 

TALI TAMPAR VS TALI MANILA

Kita bahas dari pengertiannya dulu aja kali ya biar kalian tau perbedaannya dari sisi bahan pembuatnya. Jadi kalian tentunya bisa dapet tambahan informasi dari artikel yang kami tulis kali ini.

 

 

Tali tampar adalah tali yang dibuat dari serat sintetis buatan yang dinamakan serat polyetylene. Dan dari serat itu sendiri tali ini juga bisa dinamakan sebagai tali PE yang singkatan tersebut diambil dari serat polyetylene.

 

 

Sedangkan tali manila sendiri adalah tali yang berasal dari serat alami yaitu serat yang berasa dari pohon abaca. Pohon ini adalah pohon yang masih dalam keluarga pisang-pisangan karena bentuknya yang memang seperti pohon pisang.

 

Jadi itu perbedaan yang bisa kalian lihat jika dilihat dari serat pembuatnya ya guys. Untuk tali tampar sendiri terbuat dari serat buatan sedangkan tali manila dibuat dari serat alami.

 

 

PERBEDAAN FUNGSI TALI TAMPAR DAN TALI MANILA

Untuk fungsinya sendiri, tali tampar dan tali manila cukup lumayan sama ya guys. Perbedaannya hanya ada pada pengaplikasiannya di beberapa bidang tertentu.

 

Secara umum, fungsi dari tali tampar dan tali manila adalah sebagai alat ikat. Tapi fokus pengikatannya sendiri berbeda ya guys.

 

Untuk tali tampar sendiri sangat umum digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dirumah tangga dan lingkungan umum. Beberapa fungsi dari tali tampar yang kami maksud disini yaitu untuk digunakan sebagai tali bendera atau tali pengikat bendera pada tiang yang biasa kita lihat di sekolah-sekolah.

 

Tali tampar juga biasa digunakan untuk kebutuhan alat ikat hewan ternak seperti sapi, kambing dan juga kuda. Terkadang tali tampar juga dapat digunakan untuk mengikat hewan peliharaan seperti anjing. Tali tampar juga bisa digunakan untuk tali jemuran.

 

Dan di bidang kargo sendiri, tali tampar juga dapat digunakan sebagai alat ikat barang-barang kargo agar tidak berantakan saat dalam perjalanan pengiriman.

 

Sedangkan tali manila untuk kebutuhan di lingkungan kita yaitu sering terlihat pada acara 17 agustusan ya. Karena tali ini sangat identik dengan perlombaan tarik tambang. Tali ini juga bisa menjadi dekorasi rumah, kantor ataupun outdoor karena bentuk dan warnanya sangat memiliki nilai seni.

 

Dan untuk kebutuhan diluar lingkungan kita juga bisa digunakan di industri logging yaitu sebagai pengikat kayu-kayu yang sudah ditebang agar dapat dikirim.

 

Pada industri perkapalan, tali ini biasa digunakan untuk pembuatan tangga monyet sebagai alat bantu untuk darurat yaitu saat orang-orang harus berpindah ke sekoci penyelamat, atau tangga ini juga bisa digunakan untuk berpindah dari satu lantai ke lantai lain.

 

Naahhh itu tadi ya perbedaan tali tampar vs tali manila yang perlu kalian ketahui. Semoga informasi ini dapat kalian jadikan acuan saat akan membeli salah satu dari kedua jenis tali ini. Dan cukup disini dulu ya artikel dari kami. Salam..!!